FPI Ngotot Kirim Laskar ke Myanmar, Komentar Wiranto Pedas Banget

FPI Ngotot Kirim Laskar ke Myanmar, Komentar Wiranto Pedas Banget

Berita Hari Ini -  Front Pembela Islam (FPI) merencanakan kirim mujahidinnya ke Rakhine State, Myanmar. Beberapa Laskar itu gagasannya juga akan bertempur melawan tentara Myanmar yang menindas kaum muslim rohingya. 

Menanggapi hal tersebut, Menteri Koordinator Politik Hukum serta Keamanan Wiranto dengan tegas melarang aksi FPI itu. Pasalnya, kata dia, negara tidak dapat asal-asalan kirim pasukan ke negara beda terutama pasukan itu diperlengkapi dengan persenjataan. 

“Itu semuanya ada ketentuannya. Tidak dapat satu grup orang-orang liar kesana ke mari tidak ada satu sebagian ketentuan yang perlu dipatuhi dari negeri ini, ” ucap dia Kampus Negeri Jakarta (UNJ) Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (8/9). 

Wiranto menjelaskan, pengiriman relawan kemanusiaan juga tidak dapat dikerjakan dengan serampangan, tetaplah ada ketentuan yang perlu patuhi. 

Menurutnya, semangat dalam menolong sesama tidak problem, namun apabila masuk satu negara, jadi relawan bahkan juga membawa senjata, itu mesti ada ketentuannya, tidak dapat dengan sewenang-wenang. 

“Pelaksanaannya tidak dapat sesuai sama itu. Perlu satu mekanisme yang perlu dipatuhi dari ketentuan serta perundang-undangan di Indonesia, ” tegas dia. 

Di ketahui kalau FPI akan membekali relawan yang juga akan pergi ke Myanmar dengan perlengkapan senjata tajam serta pengetahuan bela diri. Hal tersebut dikerjakan untuk keamanan anggota serta simpatisannya dalam misi kemanusiaan untuk etnis Rohingnya. 

FPI juga jadikan ketrampilan memakai senjata itu yaitu prasyarat paling utama untuk relawan yang akan pergi ke Myanmar untuk membela etnis Rohingya.