Heboh ! Ditemukan Luka Tembak Dikepala Saksi Kunci E-KTP

Heboh ! Ditemukan Luka Tembak Dikepala Saksi Kunci E-KTP

Berita Hari Ini - Ramai! Saksi Kunci E-KTP Diketemukan Tewas dengan Luka Tembak, Johannes Marliem, saksi kunci masalah korupsi Kartu Tanda Masyarakat Elektronik (e-KTP) diberitakan wafat dunia di Los Angeles Amerika Serikat. 

Kuat sangkaan, Johannes Marliem menembak dianya. Ia diketemukan tewas dengan luka tembak yang disangka datang dari peluru kepunyaannya sendiri. 

Ramai! Saksi Kunci E-Ktp Diketemukan Tewas dengan Luka Tembak 

Merilis dalam situs CBSLA. com, Jumat, 10 Agustus 2017, terlebih dulu memanglah dilaporkan ada seseorang pria yang membawa senjata api mengurung dianya dirumah di Beverly Grove. 

Peristiwa itu disangka telah berlangsung mulai sejak Rabu, 9 Agustus 2017, sekira jam 17. 00 saat setempat. Diberitakan ada seseorang pria menahan seseorang wanita dengan seseorang anak didalam satu tempat tinggal di Beverly Grove. 

Sistem negosiasi juga pernah dikerjakan. Sampai pada akhirnya pada Kamis dinihari, sekira jam 02. 00, sosok pria yang sejak dari petang dipantau polisi itu diketemukan tewas di tempat tinggalnya dengan luka tembak yang disangka datang dari senjata kepunyaannya sendiri. 

Dalam laporan CBS memanglah tidak merilis nama siapa pria yang disangka bunuh diri itu. Tetapi berita kalau sosok pria itu yaitu Johannes Marliem disibak oleh seseorang yang memiliki akun Instagram bernama @mir_at_lgc. 

Dalam unggahan photo di akunnya, ada photo Johannes Marliem. Akun ini menuliskan, “RIP Brother, you will be missed, ” tulisnya. 

Di kolom komentar, yang memiliki akun mir_at_lgc yang meladeni pertanyaan sesama pemakai media sosial mengatakan kalau Johannes Marliem yaitu pria yang ikut serta peristiwa di Beverly Grove. 

“Yes his name is JOHANNES MARLIEM if you Google it you’ll see he was involved with big criminal activities, ” 

Untuk di ketahui, Johannes Marliem adalah provider product Automated Finger Print Identification System (AFIS) merk L-1 yang juga akan dipakai dalam project e-KTP. Waktu wawancara dengan satu diantara media nasional, sekian waktu lalu, Marliem mengakui mempunyai bukti-bukti berkaitan masalah e-KTP. Dia bahkan juga mengklaim hanya satu saksi perkara e-KTP yang mempunyai rekaman hasil perbincangan beberapa pihak yang ikut serta, sepanjang empat th. mengerjakan project e-KTP. 

Pada perkara ini, tim KPK terlebih dulu sudah mendatangi Marliem 2 x di Amerika. Tetapi Marliem menampik untuk di check, terkecuali diberi pergantian karena kerugian dirasakannya berkaitan project e-KTP.