Zaman Sekarang Istri Teman Istriku Juga....
Berita Hari Ini - JIKA peselingkuh mempunyai falsafah “istrimu yaitu istriku juga” ; wah kritis itu. Tidak perduli istri rekan, dicemplak juga. Tersebut rupanya tingkah laku Purwoko, 32, dari Bantul (DIY). Jadi sesudah divonis di Pengadilan Negeri setempat, dia bisa “bonus” juga berbentuk tempeleng dari suami WIL-nya.
Tidak banyak memanglah teman dekat sejati dalam tata pergaulan bermasyarakat. Yang acap berlangsung, rekan di saat sukai, namun amat sedikit teman dekat di saat duka. Di saat dalam keadaan sukai, banyak mengerubungi, Nah ini dia…… :
menginginkan sharing rezeki di situ. Namun giliran dalam keadaan duka atau terkena musibah, makan sendirilah itu si duka. Boro-boro mbantu materi, umumnya jadi nyokurke (rasain).
Nampaknya Purwoko dari Bantul, termasuk juga lelaki beginian. Dengan sadar dia sudah jadi “musuh dalam selimut” untuk Masduki, 35, sahabatnya sendiri. Bagaimana tidak? Berteman mulai sejak kecil, main gundu juga bareng-bareng, eh sesudah dewasa kok tega-teganya membiarkan saja “gundu” Purwoko di buat mainan Ngatini, 29, istri Masduki. Ini kan sama juga menggunting dalam lipatan.
Masduki – Purwoko memanglah bersahabat dari kecil, namanya juga tinggal sekampung. Sesudah dewasa serta keduanya sama berkeluarga, keduanya juga selalu bersahabat dalam sukai serta duka. Namun terakhir nyatanya, persabahatan itu mulai tidak murni sekali lagi. Problemnya, diam-diam Purwoko mengincar istri Masduki yang lumayan cantik serta menthel (genit) itu. Hingga dia pernah memikirkan, begitu asiknya jadi seniman dengan kata lain suka istri rekan.
Bayangan itu saat ini sudah jadi fakta, karna nyatanya Ngatini tidak menampik waktu di ajak melakukan perbuatan hil-hil yang mustahal. Jadi di saat tempat tinggal sepi, dalam makna suami tidak dirumah, Ngatirah sukai memasukkan lelaki teman dekat suami ini kedalam kamarnya. Lalu “aset nasional” kepunyaannya yang sampai kini jadi hak monopoli suami, diberikan juga pada Purwoko. Mulai sejak tersebut berlaku prinsip : istrimu, istriku juga!
Bisa kue apem legit ala Ngatini, telah barang pasti Purwoko jadi ketagihan. Nah, karna seringkali makan serabi non Notosuman solo tersebut, pada akhirnya skandal itu lama-lama ketahuan. Tidak perduli rekan, pada akhirnya Purwoko dilaporkan ke Polres Bantul serta saat ini Purwoko tengah melakukan sidang di PN Bantul untuk mempertanggungjawabkan tindakannya.
Sesudah dinasihati beberapa macam oleh majelis hakim, nyatanya Purwoko cuma divonis bayar denda Rp 250. 000, - atau subsider kurungan 3 hari. Nampaknya vonis yang sangat murah dan meriah itu buat Masduki jadi meradang. “Enak saja, makan istri rekan kok cuma didenda Rp 250. 000, - Awas kamu nanti…., ” ancam Masduki.
Jadi selepas sidang, Masduki selekasnya mendekati Purwoko. PIL istri Masduki ini selekasnya menyalami sekalian mohon maaf. Namun nyatanya yang di terima bukanlah jabatan tangan, tetapi tinju segera menderat ke berwajah. Untung saja petugas selekasnya melerai keduanya.
Pembalasan lebih kejam dari perbuatan.
0 comments:
Posting Komentar