Sabtu, 12 Agustus 2017

Bandar Togel Online Terpercaya

Kafir Semakin Berani... Setelah HTI Dibubarkan, Gereja Senang dan Minta FPI juga Harus Dibubarkan Secepatnya!

Berita Hari Ini - Ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) balasannya resmi dibubarkan pemerintah mulai tanggal 19 Juli 2017. 

Pengumuman pencabutan status hukum HTI itu dibacakan oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU) Kemenkumham, Freddy Harris di Kantor Dirjen Imigrasi di Jalan Rasuna Said Kavling 6 - 7, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (19/7/2017). 

HTI jadi korban pertama pemberlakuan Perppu No 2 Th. 2017 yang diteken Presiden Jokowi. 

Hal semacam ini pasti adalah berita bahagia untuk pihak Gereja, ya PGLII (Persekutuan Gereja Gereja serta Instansi Lembaga Injili Indonesia). 

Persekutuan Gereja Gereja serta Instansi Lembaga Injili Indonesia (PGLII) menyebutkan 

Mensupport penuh pemerintah untuk membubarkan organisasi orang-orang Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) serta ormas2 yang lain yang sama. 

- Menekan pemerintah untuk membubarkan ormas Front Pembela Islam (FPI) yang konkret –nyata sudah menunjukkan sikap yang bertentangan dengan Pancasila serta UUD 1945. 
Satu diantara tokoh HTI, ustadz Felix Siauw mengatakan barisan pendukung Perppu ataupun pendukung Penista Agama orangnya - juga. 

" Ada yang tau, mengapa tokoh pendukung perppu, tokoh pembela penista agama, serta orang liberal, dia yang - juga? :) " tutur Felix Siauw lewat akun twitternya (19/7/2017). 

Yang disikapi netizen : 

" Karna tengah berlangsung polarisasi pergerakan kebaikan serta kejahatan. Grup kejahatan senantiasa juga akan kompak dalam pilihan, " kata @saproniRiau. 

" Jika semalem saya simak di ILC ada satu tokoh guntur Romli yang begitu semangat HTI dibubarin, cocok saya cek nyatanya org JIL hehehe, " komen @SandraupaTA. 

" Karna masih tetap sakit hati kalah di DKI, mereka miliki aktivitas beda membungkam ormas spt HTI, FPI, FUI dan lain-lain, " tutur @Ghaziwah. 

" Karna maksud mereka membubarkan ormas islam, bukanlah ormas radikal, ormas yg banyak di isi preman mereka memelihara, " komen @Bagjanugraha8.
loading...

0 comments:

Posting Komentar